_pernah sekuntum kembang mawar berceloteh cinta bisa keringkan samudera,mampu ratakan
gunung,lalu kudengar juga duri kabarkan cinta adalah berdarah-darah berdua berkalang tanah...
Si papa berkata cinta adalah derma dan sikaya berteori tentang cinta sambil ia terus mengais-ngais
diantara tong-tong sampah diantara bangkai-bangkai...
Lalu seorang tua berkata cinta sudah terkubur dibawah tumpukan balok kencana dibawah butiran
mutiara dan permata diantara tumpukan tinja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar